Regenerasi
A.) Granular: Karbon granular lebih mudah untuk diregenerasi (dipersiapkan kembali untuk digunakan kembali) karena partikel-partikelnya lebih tahan terhadap abrasi dan pemadatan.
B.) Serbuk: Regenerasi karbon serbuk lebih sulit karena partikel-partikelnya lebih rentan terhadap kerusakan fisik selama proses regenerasi.
Pemilihan antara karbon granular dan karbon serbuk tergantung pada aplikasi tertentu dan persyaratan khusus yang diperlukan. Kecepatan penyerapan, umur pakai, ukuran partikel, dan kemampuan regenerasi adalah faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan jenis karbon aktif yang tepat.
Ukuran
A.) Granular: Karbon granular adalah bentuk karbon aktif yang memiliki partikel-partikel berbentuk butiran yang relatif besar. Partikelnya biasanya berukuran antara 0,5 hingga 2,5 milimeter. Ukuran yang lebih besar ini memberikan lebih banyak permukaan yang tersedia untuk penyerapan polutan.
B.) Serbuk: Karbon serbuk, sebagaimana namanya, terdiri dari partikel-partikel yang sangat halus, serbuk halus. Partikelnya memiliki ukuran yang sangat kecil, sering kurang dari 0,15 milimeter. Ini memberikan permukaan yang sangat besar untuk penyerapan, tetapi dengan kelemahan kurangnya daya tahan mekanis.
Penyerapan
A.) Granular: Karbon granular memiliki kecepatan penyerapan yang lebih lambat dibandingkan dengan karbon serbuk karena partikel-partikelnya lebih besar. Namun, ini juga berarti karbon granular dapat memiliki umur pakai yang lebih lama.
B.) Serbuk: Karbon serbuk memiliki kecepatan penyerapan yang sangat cepat karena partikel-partikelnya sangat kecil dan memiliki permukaan yang besar. Namun, karbon serbuk mungkin memerlukan penggantian atau regenerasi lebih sering karena partikelnya lebih rentan terhadap keausan.
Aplikasi
A.) Granular: Karbon granular sering digunakan dalam kolom penyerapan, filter air, dan filter gas. Mereka lebih umum digunakan dalam aplikasi di mana kecepatan penyerapan yang lebih lambat dan daya tahan yang lebih baik diperlukan.
B.) Serbuk: Karbon serbuk umumnya digunakan dalam aplikasi di mana kecepatan penyerapan yang sangat cepat diperlukan, seperti dalam masker wajah untuk melindungi dari gas beracun atau dalam proses kimia di mana reaksi kimia yang cepat dibutuhkan.
 ){kind=link}